Rentetan kegagalan lini serang Real Madrid untuk membobol gawang lawan, membuat mereka menjadi lini serang terburuk ketiga di lima liga top Eropa.
Kemandulan sepanjang tiga laga membuat Real Madrid menjadi tim dengan lini serang terburuk di lima liga top Eropa.
Kelima liga top Eropa itu antara lain Inggris, Italia, Jerman, Spanyol, dan Prancis.
Pasukan asuhan pelatih Julen Lopetegui gagal mencetak gol dalam 319 menit terakhir, dicuplik BolaSport.com dari Marca.
Setelahnya, Los Blancos gagal merobek jala gawang lawan kala menghadapi Sevilla (0-3), Atletico Madrid (0-0), dan CSKA Moskva (0-1).
Hanya dua tim semenjana yang lebih memiliki catatan lebih buruk dari Karim Benzema dkk.
Mereka adalah tim Liga Italia, Cagliari, dan Liga Prancis, Dijon.
Cagliari puasa gol sepanjang 356 menit atau sejak gol Joao Pedro pada menit keempat ke gawang AC Milan, Senin (17/9/2018).
Sementara Dijon mengalami paceklik gol selama 347 menit, di mana gol terakhir mereka dicetak oleh Wesley Said pada menit ke-13 ke gawang Angers, Minggu (16/9/2018).
Perlu dicatat bahwa kedua tim hanya berada di posisi 17 Liga Italia dan 12 Liga Prancis.
Bahkan Real Madrid masih kalah dari Chievo Verona dan Mainz yang sama-sama mandul sepanjang 270 menit.
Catatan tim berseragam dominan putih tersebut bisa semakin panjang, jika mereka kembali gagal mencetak gol pada laga selanjutnya.
Lawan terdekat Real Madrid adalah Deportivo Alaves.
Kedua tim bakal berlaga pada ajang Liga Spanyol di Estadio de Mendizorroza, Vitoria-Gasteiz, Sabtu (6/10/2018).
Patut dinanti apakah Lopetegui membawa timnya mengakhiri kebuntuan tersebut pada akhir pekan ini?
sumber: bolasport.com